Cobek Datar dan Cobek Dalam adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan dua alat dapur tradisional yang umum digunakan dalam proses pengolahan bahan makanan di Indonesia. Meskipun sebenarnya, istilah ini mungkin sedikit menyesatkan karena keduanya memiliki nama asli yang berbeda.
1. Cobek Datar (Cowet, Cowek, Ciri, Layah, Lemper):
- Deskripsi: Cobek datar memiliki bentuk bulat dengan lubang di tengahnya. Permukaannya cenderung datar dan tidak terlalu dalam.
- Penggunaan Umum: Digunakan sebagai wadah untuk mengulek atau menghaluskan bumbu-bumbu dapur. Cocok digunakan dengan pasangannya, yaitu ulegan atau munthu.
2. Cobek Dalam (Lumpang) dan Alu:
- Deskripsi: Cobek dalam atau yang lebih dikenal sebagai lumpang memiliki bentuk yang serupa dengan cobek, namun dengan lubang yang lebih dalam. Pasangannya adalah alu, yang digunakan untuk mengulek atau menghaluskan bahan makanan dalam lubang yang dalam tersebut.
- Penggunaan Umum: Lumpang dan alu digunakan khususnya untuk menggiling atau menghancurkan bahan-bahan yang membutuhkan pengolahan lebih intensif, seperti rempah-rempah atau biji-bijian.
Kesimpulan: Cobek datar lebih dikenal sebagai cowet, cowek, ciri, layah, atau lemper, sedangkan cobek dalam sebenarnya adalah lumpang. Meskipun sering disebut dengan istilah umum tersebut, keduanya memiliki peran yang berbeda dalam proses memasak dan mengolah bahan makanan. Sehingga, ketika mengacu pada peralatan dapur tradisional Indonesia, memahami perbedaan fungsional antara cobek datar dan cobek dalam menjadi penting.
