Banyak orang mengira semua cobek batu lava Merapi itu sama. Padahal, meski sama-sama batu asli, kualitasnya bisa bagus atau jelek. Perbedaan ini penting banget diketahui, terutama buat yang sering masak sambal atau bumbu halus.
🔹 Cobek kualitas bagus: langsung siap pakai. Dipakai untuk menguleg cabe, bawang merah-putih, tomat, kemiri, atau bumbu lain, hasilnya halus tanpa ada rasa berpasir. Tidak ada lunturan yang mengganggu.
🔹 Cobek kualitas jelek: tidak siap pakai. Begitu dipakai, bumbu terasa ada pasir atau lunturan. Bahkan kadang bikin sambal jadi rusak rasanya.
Kenapa bisa luntur?
Semua batu, bahkan intan yang jadi batuan terkeras di bumi, kalau digerus dengan intan juga akan luntur. Jadi wajar kalau cobek batu baru sedikit ada luntur. Tapi, bedanya ada di seberapa banyak.
- Kalau lunturannya sedikit sekali (hanya debu tipis, tidak terasa di lidah) → itu tandanya cobek bagus.
- Kalau lunturannya banyak, apalagi sampai keluar pasir → jelas cobek jelek.
Mitos: Pori-pori Batu
Banyak orang bilang pori-pori batu menentukan kualitas cobek. Faktanya, tidak selalu benar. Ada batu lava berpori banyak tapi kuat, ada juga yang kelihatan rapat tapi justru gampang luntur. Jadi jangan hanya menilai dari pori-pori.
Tips Singkat Memilih Cobek Batu Lava
👉 Bagi pemula atau orang awam, cara paling mudah adalah adu batu dengan batu:
- Kalau gesekannya menghasilkan sedikit sekali gerusan → itu cobek bagus.
- Kalau keluar banyak serbuk atau pasir → itu cobek jelek, jangan dipilih.
Bisa Dipakai Lagi?
Cobek yang jelek biasanya bisa membaik sedikit setelah beberapa kali dipakai, karena terkena minyak dan bekas bumbu yang membuat permukaan lebih padat. Tapi, kalau setelah sering dipakai tetap saja luntur? Artinya tidak bisa diselamatkan. Lembiru saja – lempar, beli baru!
Fakta penting:
Sebagus apa pun kualitasnya, cobek batu tetap bisa mengalami abrasi (terkikis) bila dipakai terus-menerus. Sama seperti pepatah, “tetesan air pun mampu melubangi kerasnya batu.” Jadi, meski batu dikenal keras, lama-lama akan aus bila bergesekan terus. Bedanya, cobek berkualitas bagus akan awet bertahun-tahun, sedangkan yang jelek baru dipakai sebentar sudah rusak.